Nama amethyst berasal dari bahasa Yunani yang berarti keadaan tidak mabuk.
Nama yang tepat, karena batu kecubung dipercaya mampu mementahkan efek alkohol.
Batu kecubung tidak hanya berwarna ungu. Ketika dipanaskan, batu kecubung bisa menghasilkan variasi warna kuning.
Dalam abad-abad awal, batu kecubung dianggap sebagai salah satu batu permata paling berharga dan sering disandingkan dengan berlian, ruby, zamrud, dan safir.
Namun, pasca ditemukannya banyak cadangan, batu kecubung nyaris kehilangan nilainya sebagai batu permata berharga.
Makna Metafisik
Batu kecubung memiliki rumus kimia SiO2 (silikon dioksida) dan dipandang sebagai batu yang memiliki efek menenangkan.
Batu kecubung identik dengan ketenangan, keseimbangan, kedamaian, dan daya tahan.
Orang-orang yang sedang mengalami berbagai masalah bisa menggunakan batu kecubung untuk mendapatkan aura ketenangan.
Batu kecubung juga memiliki efek menenangkan pada orang yang memiliki tekanan emosional atau sedang mengalami kehilangan.
Batu kecubung merupakan permata yang membawa kebahagiaan dan kepuasan kepada siapa pun yang memakainya.
Batu permata ini juga dipercaya menjadi penyembuh bagi sakit kepala, insomnia, diabetes, dan arthritis.
Batu kecubung membantu pula meringankan kelelahan, meningkatkan ketenangan selama kehamilan, serta mengatasi masalah kesehatan lain.
Batu permata ini juga diyakini melindungi seseorang dari pencuri dan perampok.
Variasi Warna Batu Kecubung
Batu kecubung identik berwarna ungu. Namun sebenarnya batu permata ini memiliki berbagai variasi warna dengan sifat yang berbeda pula.
Tahukah Anda batu kecubung dalam bentuknya yang paling murni sebenarnya tidak berwarna (bening)?
Selain itu terdapat pula batu kecubung berwarna biru yang memiliki sifat mirip dengan ‘saudaranya’ yang berwarna ungu.
Ada pula batu kecubung berwarna merah muda yang sering diasosiasikan dengan cinta, harmoni, dan daya tahan.
Terakhir, terdapat batu kecubung yang disebut chevron amethyst yang diyakini memiliki energi penyembuhan spiritual dan psikis.
Chevron amethyst dianggap mampu menolak energi negatif sehingga mendatangkan perasaan tenang dan tenteram.
Batu kecubung bisa dikenakan sebagai cincin, anting, atau kalung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar